Berdua?
Biarlah, sendiri saja dulu.
Toh, berdua hanya akan membuatku luka.
Senang?
Barangkali hanya sesaat.
Selebihnya, dusta berkepanjangan.
Kamu, yang mau berdua denganku?
Silakan.
Aku turut.
Tapi bukan untuk cuma-cuma.
Kau tau?
Aku maunya apa?
Bila kau seorang ksatria pemberani,
Silakan temui ayahku.
Karena hanya ia,
Laki-laki pertama yang akan menjabat tanganmu.
Selebihnya,
Biarlah itu menjadi urusan aku dan Rabb kita.
Berani?
Silakan.
Coba saja.
Padang, 2018
#nursahab
#nursahab
![]() |
Dalam lensaku, kala itu di Kota Bukittinggi |
No comments:
Bila ada komentar, kritik atau saran silakan ditulis disini ya. Terimakasih.